Author :
@kim_miwa
Cast :
- Nam Woohyun (41)
- Kim Sunggyu
(18)
- Kim Myungsoo
(17) , and other
Genre : Family ,
Boyslove , little sad and romance
Rate : 15+
Note : fanfic ini
adalah sequel dari fanfic “YOU ARE MY ANGEL”
Terinspirasi dari
salah satu komentar fanfic “YOU ARE MY ANGEL” di facebook
”Hosaka Kaname Akimoto Hiiikkksssssss
Sedih banget
Gyu Oppa semoga bertemu di kehidupan selanjutnya dengan woohyun”
Sedih banget
Gyu Oppa semoga bertemu di kehidupan selanjutnya dengan woohyun”
Mian post next chap nya lama
, kalo respon nya baik .. akan cepet di post semua chapnya kk
semoga ini tidak akan mengecewakan readers ^^
NO COPY PASTE!! DON’T READ , IF YOU DON’T LIKE DON’T BASH!!
HAPPY READING...........
Aku tidak bisa
tidur
Myungsoo tidur
dengan tangan yang memelukku
Aku sedikit takut
saat tahu ternyata aku tidur seranjang dengan myungsoo
Tapi syukurlah
myungsoo namja yang baik
Aku mengangkat
tangan myungsoo yang memelukku dengan hati-hati
Kuperbaiki selimutnya
Dan berjalan
kearahdapur
Aku haus
“sunggyu ...”
Tiba-tiba
seseorang memanggilku saat aku selesai minum
“ah..ahjussi”
Gugup mulai
menyerangku saat mengetahui ternyata woohyun berdiri didepan sana
Apa sedari tadi
dia memperhatikanku?
“bisa kita
berbicara sebentar?”
“nde woohyun
ahjussi..”
*** Author POV
Woohyun berjalan
menuju balkon rumahnya diikuti oleh sunggyu dibelakangnya
Sebenarnya
woohyun tidak tahu ingin berbicara apa dengan sunggyu
Ia tiba-tiba
hanya ingin mengajak sunggyu
Supaya bisa
berdua kah?
Woohyun
menghentikan langkahnya
Begitupun dengan
sunggyu yang sedang banyak hal yang memenuhi pikirannya
‘apa sekarang
adalah waktu yang tepat? Apa ini takdir kita hyunie ? aku tidak ingin
kehilanganmu lagi’ batin sunggyu
“sunggyu-ya ..
aku..”
GREP
Tidak memberi
kesempatan woohyun menyelesaikan ucapannya
Sunggyu memeluk
erat woohyun dari belakang
“sunggyu apa yang
kau..”
“hyunie..”
potong sunggyu yang kini menyandarkan
kepalanya dibahu woohyun
Jantung woohyun
berdetak lebih cepat
“kim sunggyu..”
ucap woohyun
Woohyun masih
belum mempercayai 1 hal yang sedari tadi ia pikirkan
‘apa sunggyu
bereinkarnasi?’
“malaikatku , apa
kau merindukanku hm?”
Bisik sunggyu
disamping telinga woohyun yang berhasil membuat woohyun sedikit bergetar
“apa kau
benar-benar kim sunggyu?”
Woohyun
membalikkan badannya dan menatap lekat kedua manik coklat sunggyu
“nde , aku nam
sunggyumu . kau ingat? Dulu kau melamarku ditaman belakang rumahku. Hyunie ..
apa kau masih mengingat itu?”
Sunggyu tidak
mampu menahan tangisnya
Ia benar-benar
merindukan sosok nam woohyun
Melihat itu
woohyun berusaha keras menahan air matanya walau ia akui matanya kini terasa
sangat panas
“ba..bagaimana
bisa?” woohyun mencoba meyakinkan lagi
“ini takdir nam
.. takdir kita”
sunggyu tersenyum
manis
Woohyun bahagia
bisa bertemu lagi dengan pujaan hatinya
Namun ia bimbang
Bagaimana
perasaannya saat ia bertemu lagi dengan sunggyu?
Apa ia akan
mencintainya lagi?
Mencintai namja
yang saat ini juga dicintai oleh nam myungsoo anak kandungnya sendiri
Apa woohyun bisa
menahan diri?
Apa woohyun rela
memberikan malaikatnya kepada malaikat kecilnya saat ini
“nam..”
Sunggyu
memperhatikan woohyun yang melamun sejak tadi
CUP
Woohyun
membulatkan matanya
Saat merasakan
ada benda lembab dan tipis yang menyentuh permukaan bibirnya
‘ini bukan mimpi’
batin woohyun
GREP
Ia tidak bisa
menahan diri
Pertahanannya
sudah benar-benar lumpuh
Ia biarkan
airmatanya jatuh kepermukaan kulit pipinya
Woohyun
benar-benar merindukan sunggyu-nya
“hyunie..”
“gyuyie.. hiks...
aku benar-benar merindukanmu”
Sunggyu mengelus
punggung woohyun lembut
“nado , aku
selalumencarimu.. tak kusangka ternyata kau adalah appa dari temanku sendiri”
Sunggyu tersenyum
pilu
Ya kini memang
berbeda
Kini sunggyu benar-benar
sehat
Tetapi sekarang
woohyun adalah appa dari orang yang selama ini dengan sabar mencintai sunggyu
“18 tahun gyu ..
aku benar-benar merindukanmu” desis woohyun
Kini woohyun
mulai melepasan pelukannya
“aku tidak
menyangka kita akan bertemu lagi dengan cara seperti ini”
Woohyun mengelus
surai lembut sunggyu
“nam , kau sangat
tua sekarang kkkk”
Sunggyu tertawa
mengingat dulu dialah yang lebih tua 2 tahun dari sunggyu
Tapi sekarang
woohyun lebih tua 18 tahun dari sunggyu
“kau mirip pohon
tua nam..”
“hentikan itu
gyuyie..”
“tapi itu
benarkah? Pohon tua! Kkk”
Sunggyu masih
tertawa tanpa memperdulikan
Wajah woohyun
yang sudah memerah karena malu
“apa yang kau
jalani selama 18 tahun ini sampai kau memiliki nam myungsoo sekarang”
Wajah sunggyu
tiba-tiba serius
“beberapa bulan
setelah kepergianmu , aku dijodohkan dengan seorang namja yang kau mungkin
mengenalnya”
“nuguya?”
“key , bukankah
dia teman mu saat kuliah?”
“k..key . jadi
key adalah eomma dari myungsoo?”
Woohyun
mengangguk
“jadi key sudah
pergi”
Woohyun kembali
mengangguk
‘sepertinya
myungsoo banyak bercerita kepada sunggyu’ batin woohyun lagi
“jja , sebaiknya
kita kembali beristirahat. Myungsoo mungkin akan mencarimu jika saat ia bangun
ia tidak melihatmu disampingnya”
“myungsoo , dia
anak yang baik nam .. sepertimu”
“hmm , arra dia
juga tampan sepertiku” woohyun menyeringai
Ya dia memang
masih tetap tampan
Sunggyu akui yang
satu itu
***
“ayoo appa ..
kenapa appa lama sekali , apa appa sedang berdandan eoh?”
Teriak myungsoo dari
dalam garasi
Kesal karena
menunggu sang appa yang sudah ‘terlalu’ lama didalam kamarnya
Myungsoo melirik
kearah sunggyu yang menunduk sedari tadi
“hyung , tadinya
aku ingin berkencan denganmu . tapi aku harus mengajak appaku”
Ucap myungsoo
sembari tersenyum nakal kearah sunggyu
“awww”
Dengan sengaja
sunggyu menyikut lengan myungsoo
“diamlah
myungsoo-ya!”
“hyung , kau
belum menjawab pertanyaanku”
Tatapan myungsoo
datar
“pertanyaan yang
mana?”
Suasana tiba-tiba
menjadi canggung
“apa kau mau menjadi
namja chinguku hyungie?”
Tubuh sunggyu
bergetar terlebih saat tangan kokoh itu menggenggam tangan halusnya
“a..ak..aku”
karena tidak
nyaman sunggyu berusaha melepaskan tangannya dari genggaman ‘cinta’ myungsoo
“wae hyung?”
“bukankah .. eumm
, kau temanku kan .. nam.. myungsoo”
Sunggyu tak yakin
. apakah ia sudah berbicara dengan benar?
“eugghhh..”
Sedikit meringis
saat tangan kekar myungsoo
Mendorongnya
hingga membentur tembok
Dan sekarang
sudah berhasil mengeliminasi jarak diantara keduanya
“saranghae ..
hyungie”
Bisik myungsoo ,
sunggyu benar-benar takut dengan sosok myungsoo yang seperti ini
Myungsoo
menggenggam erat kedua tangan sunggyu
Mulai mendekatkan
wajahnya kearah wajah manis sunggyu
‘you are mine
gyuyie’ batin myungsoo
“eghh..mhhppp..myu..soohmhppp..le..pas..ghh”
Tanpa meminta
ijin terlebih dahulu
Myungsoo mengecup
bibir cherry sunggyu
Sedikit
menjilatnya bahkan lebih dari itu
Sampai-sampai
myungsoo tidak memperdulikan lagi desahan-desahan dari sang empunya
Tanpa mereka sadari
ada sepasang mata yang memperhatikan mereka sejak tadi
Sepasang mata
sayu yang setidaknya ada sedikit luka didalam matanya itu
“ghhh..gghhh..”
Nafas sunggyu
terengah-engah saat myungsoo melepaskan ciuman panasnya
Hampir saja ia
kehabisan nafas tadi
“saranghae hyung”
Myungsoo menatap
sunggyu dengan penuh perasaan
Dan saat myungsoo
mengecup kening sunggyu
Ada sesuatu yang
aneh , yang sunggyu rasakan
Sepertinya
wajahnya sudah sangat merah seperti tomat
“myungie..”
“ehh, appa ...
waeyo? Kau sudah selesai?”
Tanya myungsoo
sedikit terkejut dan mulai memperbaiki posisinya
“mianhae , appa
tidak bisa ikut dengan kalian” lirih woohyun
“waeyo woohyun
ahjussi?”
tanya sunggyu .. sepertinya sunggyu kecewa
Ia sangat
berharap bisa berjalan-jalan dengan nam woohyun
“nde , kenapa
appa .. bukankah appa sudah berjanji?”
“appa , harus
kekantor sekarang myngie”
“bukankah appa
libur hari ini”
“sekretaris appa
tadi nelpon , katanya ada klayen yang minta bertemu dengan appa sekarang . mmm
.. mau bagaimana lagi jika ini permintaan klayen” woohyun memberikan penjelasan
yang bisa dibilang ‘mengada-ada’
“isss ...
yasudahlah , kita pergi berdua saja ne gyu hyung”
Myungsoo
menyeringai dan kembali menggenggam tangan sunggyu
Sunggyu hanya
mengangguk dan menatap dalam mata woohyun
Seolah-olah
bertanya
‘kenapa kau
seperti ini?’
***
Myungsoo dan
sunggyu memutuskan untuk pergi ketaman bermain
Banyak anak-anak
disana
Bukankah sunggyu
menyukai anak-anak yang lucu?
“hahaha .. hyung
kau harus lihat itu”
Myungsoo tertawa ceria
saat melihat anak kecil didepannya terjatuh saat mengejar anak kecil yang
satunya lagi
Tak ada respon
dari sunggyu yang sedari tadi melamun
“hyung..”
merasa ada yang aneh dengan sikap sunggyu hari
ini
“hyung..!!”
mengguncang-guncangkan tubuh sunggyu cukup
membuat sunggyu kembali kealam sadar nya
“wae
myungsoo-ya?”
tanya sunggyu dengan nada yang tidak biasa
“ada apa denganmu
hari ini hyung?”
tanya myungsoo heran
Sunggyu memasang
wajah kesalnya
“aku ingin pulang”
ucap sunggyu ketus
“kenapa? Apa kau
sakit?”
myungsoo yang
khawatir melihat sikap sunggyu
Langsung
menyentuh dahi sunggyu , berharap ia tidak demam
“lepaskan
tanganmu , itu menggangguku”
sedikit kasar sunggyu menepis tangan itu
“ada apa denganmu
hyung ? seperti yeoja yang sedang datang bulan saja”
Karena kesal
dengan sikap sunggyu myungsoo mulai bersikap dingin juga
“aku ingin
pulang” lirih sunggyu
“hmm arra”
***
Myungsoo masuk
kedalam rumahnya disusul sunggyu dibelakangnya
Keduanya nampak
kesal dan sibuk berkecamuk dengan pikirannya masing-masing
“appa...”
Myungsoo semakin
heran . kenapa appa nya ada dirumah?
Bukankah tadi ia
bilang akan bertemu klayen?
Dan sunggyu yang
tadi pagi antusias untuk jalan-jalan
Tiba-tiba
bersikap dingin
“myungie , kau
su..”
“bukankah appa
akan bertemu klayen?”
“i..iya , mm tapi
tidak jadi karena klayennya tiba-tiba ada kesibukan. Jadwalnya diundur besok
saja”
Woohyun nampak
sekali ia sangat gugup
Nam woohyun , apa
kau pikir anak mu nam myungsoo sebodoh itu?
Myungsoo melirik
kearah sunggyu
Sunggyu sedari
tadi terus memperhatikan woohyun
Begitupun
sekarang
Mata woohyun
terus memperhatikan sunggyu
“aku akan pergi
kekamarku , ingin tidur siang”
Myungsoo
melangkahkan kakinya
Ada sesuatu yang
mengganjal dalam pikirannya
***
Suasana hening
saat woohyun berhasil mengajak sunggyu untuk pergi kebelakang rumahnya
“mmm , bagaimana
tadi ? maksudku , apa menyenangkan?”
Tanya woohyun
canggung
Sedikit canggung
bukan , kini sunggyu sangat ABG eoh!
“sedikit .., tapi
lebih banyak tidak haha” nampak sekali tawa yang dipaksakan
Sunggyu mencoba
untuk mendekati woohyun
Menggenggam
tangan yang semakin kokoh itu
Menatap tajam
manik-maniknya
“neomu
saranghamnida woohyun ahjussi kkkk”
Sunggyu terkekeh
, masih terasa aneh karena kini ia memanggil woohyun dengan embel-embel ahjussi
“kenapa kau
tertawa eoh? Apa itu lucu?”
Woohyun
menggesekkan hidung mereka
Bisa sunggyu
dengar deru nafas woohyun sekarang
Sunggyu hanya
mengangguk
Sunggyu
memejamkan matanya
Mengerti sekali
dengan keadaan ini
Ia biarkan bibir
lembab woohyun
Melumat bibirnya
Saling membalas
ciuman
Tidak aneh bukan
karena mereka saling mencintai? Benarkah?
TES
Sakit! Itulah
yang dirasakan sosok namja yang sedari tadi memperhatikan mereka dari dalam kamarnya
TBC
Bisa menebak bagaimana kelanjutannya ?
Readers , apa kalian percaya reinkarnasi ?
Jika iya , apa alasannya ?
0 komentar:
Posting Komentar